• Enter Slide 1 Title Here

    This is slide 1 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words...

  • Enter Slide 2 Title Here

    This is slide 2 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words...

  • Enter Slide 3 Title Here

    This is slide 3 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words...

Minggu, 24 Juli 2022

Hari Ketika Pellegrini Di Hantam Real Madrid

 Ini hari Manuel Pellegrini bisa berbangga dengan gelar pertama kalinya di Inggris selesai memenangi Piala Carling bersama Manchester City tadi malam. Tetapi, Slot Judi Online pas ini hari pada tiga tahun kemarin, dia didurhakai oleh beberapa pemain yang dibelinya.

Pada 3 Maret 2011, untuk pertamanya kali Pellegrini kembali lagi ke Santiago Bernabeu. Dia tiba sebagai musuh dari Real Madrid dengan bawa panji anyarnya, Malaga. Malang untuknya, reuni ini jadi catatan gelap dari tapak jejak karier pelatih dari Uruguay itu.

Benzema dan Ronaldo ialah sisi dari Los Galacticos zaman ke-2 . Selainnya ke-2  pemain itu, Pellegrini di awal musim 2009-2010 itu datangkan Kaka dan Xabi Alonso. Keseluruhan berbelanja ke-4 pemain itu waktu itu ialah 200 juta euro.

Malaga dibuat malu 0-7 oleh Real yang telah ditukangi Jose Mourinho, Slot Online Terpercaya pelatih yang tiba ke Bernabeu sebagai salah satunya argumen mengapa Pellegrini ditendang. Kekalahan itu bahkan juga membuat status Malaga merosot ke status 19, walau pada akhirnya sanggup finis di rangking ke-7 .



Yang semakin menyakitkan, lima dari 7 gol itu diciptakan oleh dua pemain yang dibawa Pellegrini ke Real. Yaitu Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema. Ronaldo mendurhakai Pellegrini dengan hat-trick sementara Benzema dengan brace. Dan 2 gol yang lain diciptakan Marcello dan pemain perekrutan Mourinho, Angel de Maria.


Musim ini Madrid datangkan bintang-bintang baru. James Rodriguez dan Toni Kroos gantikan peranan Angel Di Maria dan Xabi Alonso yang berpindah. Tetapi baris depan, masih tetap diserahkan ke Benzema. Karena sangat yakin pada kekuatannya, Madrid cuma datangkan Javier ‘Chicharito’ Hernandez untuk meng-cover Benzema.


Pada akhirannya Benzema tidak memiliki nasib sama seperti Ricardo Kaka, pemain yang membuat kehadiran Benzema pada 2009 terbenam. Kaka jalani musim yang jelek bersama Madrid, sebelumnya terakhir kembali lagi ke kota Milan. Bahkan juga sesudah mencicip atmosfer Major League Soccer, Liga Amerika Serikat, Kaka pada akhirnya pulang daerah ke Brasil sesudah dipinjam Orlando City ke Sao Paulo.


Benzema, atas usaha kerasnya, sekarang ini dia menjadi pemain yang paling dihandalkan Real Madrid. Bahkan juga meskipun dia tidak diagung-agungkan seperti Cristiano Ronaldo (maupun Gareth Bale), dia tetap jadi Benzema yang selalu usaha memberi yang terbaik untuk Real Madrid untuk raih keberhasilan.


Karena itu, Benzema akan tetap nikmati peranannya sebagai peranan figuran walau dia sering jadi pahlawan.

Share:

Copyright © Corona | Powered by Blogger
Design by SimpleWpThemes | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com